Pada Suatu Hari Nanti Karya: Sapardi Djoko Damono

Puisi untuk soal nomor 1 s.d. 5.

Pada Suatu Hari Nanti

Karya: Sapardi Djoko Damono

pada suatu hari nanti

jasadku tak akan ada lagi

tapi dalam bait-bait sajak ini

kau takkan kurelakan sendiri

pada suatu hari nanti

suaraku tak terdengar lagi.

tapi di antara larik-larik sajak ini

kau akan tetap kusiasati

pada suatu hari nanti

impianku pun tak dikenal lagi

namun di sela-sela huruf sajak ini

kau takkan letih-letihnya kucari


1. Puisi perlu dibacakan sesuai penjedaannya. Bagaimana penjedaan yang tepat dalam pembacaan puisi tersebut?

Jawab:

Berikut penjedaan puisi yang tepat. 

Pada/ Suatu/ Hari Nanti// 

Karya:/ Sapardi Djoko Damono// 

pada suatu hari nanti/

jasadku tak akan ada lagi//

tapi/ dalam bait-bait sajak ini/

kau takkan kurelakan sendiri// 

pada suatu hari nanti/

suaraku tak terdengar lagi//

tapi/ di antara larik-larik sajak ini/

kau akan tetap kusiasati// 

pada suatu hari nanti/

impianku pun tak dikenal lagi//

namun/ di sela-sela huruf sajak ini/

kau takkan letih-letihnya kucari// 


2. Puisi dapat ditampilkan dalam bentuk musikalisasi puisi. Bagaimana irama yang digunakan saat menampilkan musikalisasi puisi tersebut?

Jawab:

Puisi tersebut ditampilkan dengan irama perlahan. 


3. Musikalisasi puisi ditampilkan dengan iringan alat musik yang sesuai. Apakah alat musik yang sesuai dalam menampilkan musikalisasi puisi tersebut?

Jawab:

Gitar, biola, dan piano. 


4. Menyajikan musikalisasi puisi perlu menghayati tema puisi. Apakah tema puisi tersebut?

Jawab:

Puisi tersebut bertema kematian dan keabadian hidup. 


5. Dalam membaca puisi pada musikalisasi puisi perlu memperhatikan tempo. Bagaimana tekanan tempo yang tepat dalam membacakan puisi tersebut?

Jawab:

Dengan tempo lambat di setiap katanya. 

 ++++++++++++++++++++++++++

Semoga Bermanfaat dan Berkah

Jangan Lupa Belajar Terus

Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga

Posting Komentar untuk "Pada Suatu Hari Nanti Karya: Sapardi Djoko Damono"