Jadi Karya: Sutardji Calzoum Bachri tidak setiap derita jadi luka
Puisi untuk soal nomor 1 s.d. 5.
Jadi
Karya: Sutardji Calzoum Bachri
tidak setiap derita
jadi luka
tidak setiap sepi
jadi duri
tidak setiap tanda
jadi makna
tidak setiap tanya
jadi ragu
tidak setiap jawab
jadi sebab
tidak setiap tangan
jadi pegang
tidak setiap kabar
jadi tahu
tidak setiap luka
jadi kaca
memandang Kau
pada wajahku!
1. Puisi memiliki tipografi sebagai struktur fisik yang utama terlihat. Bagaimana tipografi dalam puisi tersebut?
Jawab:
Puisi tersebut memiliki tipografi yang tidak dipenuhi kata-kata, rata tepi kanan pada baris 1, 3, 5, 7, 9, 11, 13, 15 dan baris yang menjorok hingga akhir kata baris sebelumnya pada baris 2, 4, 6, 8, 10, 12, 14, 16, 17, dan 18. Dalam puisi tersebut hanya ada satu kata yang menggunakan huruf kapital.
2. Puisi memiliki rima sebagai salah satu penggunaan diksinya. Tentukan rima yang terdapat dalam puisi tersebut!
Jawab:
Rima dalam puisi tersebut adalah a-a.
3. Puisi memuat imaji sebagai salah satu bentuk kata yang dapat ditangkap indra pembaca. Temukan imaji yang terdapat dalam puisi tersebut!
Jawab:
Imaji penglihatan, terdapat dalam kalimat jadi duri, jadi kaca.
4. Puisi memiliki nada sebagai struktur batin puisi. Temukan nada dan suasana yang terdapat dalam puisi tersebut!
Jawab:
Nada: menggurui pembaca. Suasana: sendu.
5. Puisi memiliki amanat atau pesan moral yang ingin disampaikan penyair kepada pembaca. Tentukan amanat yang terdapat pada puisi tersebut!
Jawab:
Bahwa dalam kehidupan segala yang diharapkan tidak selalu menjadi kenyataan.
++++++++++++++++++++++++++
Semoga Bermanfaat dan Berkah
Jangan Lupa Belajar Terus
Ingat Cita-Cita, Orang Tua, dan Keluarga
Posting Komentar untuk "Jadi Karya: Sutardji Calzoum Bachri tidak setiap derita jadi luka"